-Laporan Direksi.

Para Pemangku Kepentingan dan Pemegang Saham yang terhormat,

Kami memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat dan tuntunan-Nya, Perseroan mampu mengatasi beragam tantangan di sepanjang tahun 2023. Perkenankan kami atas nama Direksi untuk melaporkan ringkasan perkembangan kinerja Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2023.

KONDISI EKONOMI DAN INDUSTRI

Pada tahun 2023 ekonomi global masih dihadapkan pada beragam tantangan seperti ketegangan geopolitik, perselisihan perdagangan, yang menyebabkan ketidakpastian yang berkepanjangan. Pasar komoditas mengalami fluktuasi yang dipengaruhi oleh gangguan rantai pasokan, peristiwa geopolitik, dan pergeseran dinamika permintaan. Negara-negara maju mengalami pertumbuhan yang moderat, dan negara berkembang juga masih menunjukkan ketangguhannya meskipun menghadapi volatilitas dan hambatan struktural.

Kinerja ekonomi Indonesia tetap terjaga di tengah perlambatan ekonomi global. Pada tahun 2023, ekonomi Indonesia tumbuh positif sebesar 5,05% (yoy). Meskipun melambat dibandingkan periode sebelumnya yakni 5,31% (yoy), Indonesia merupakan salah satu negara dengan kinerja pertumbuhan yang kuat. Pertumbuhan ekonomi Indonesia relatif stabil di tengah tantangan global yang penuh konflik.

Di tengah beragam tantangan dan keterbatasan kinerja properti selama2023, beberapa kelompok segmen properti tertentu tercatat mengalamikinerja pertumbuhan. Hal ini terlihat dari Kredit Pemilikan Rumah (KPR)Tapak tipe kecil, menengah, dan besar yang mengalami pertumbuhan,dengan KPR Tapak tipe kecil mengalami pertumbuhan tertinggi, sebesar48,47% (YoY) pada November 2023, setelah pada tahun sebelumnyamengalami kontraksi berdasarkan paparan property outlook oleh The Indonesia Economic Intelligence (IEI).

KENDALA YANG DIHADAPI DAN PENCAPAIAN KINERJA SERTA TARGET

Sejalan dengan sektor properti yang kondusif, Perseroan mencatatkan peningkatan yang mengesankan pada marketing revenue yakni sebesar Rp1,05 triliun pada tahun 2023 atau naik 10% dibanding tahun 2022 yakni sebesar Rp948 miliar. Capaian marketing revenue Perseroan tersebut melebihi target marketing revenue di tahun 2023 yakni sebesar Rp1 triliun.

Pencapaian tersebut didukung dengan strategi perseroan yangmulai membidik segmen-segmen yang lebih menjanjikan sepertirumah tapak dan juga Modern Business Park. Perseroan jugamulai mengkurasi proyek-proyek baru dengan mulai mencariproyek yang memiliki prospek bisnis lebih menjanjikan yang lebih strategis dan sustainable, dengan menyesuaikan kebutuhan pasar.

Sequoia Hills mencatatkan penjualan sebesar Rp466,3 miliar di sepanjang 2023 atau memberikan kontribusi sebesar 44,3% bagi marketing revenue Perseroan. Sementara itu proyek high rise Perseroan yang berada di Tangerang, yakni Collins Boulevard memberikan kontribusi sebesar 21,9% atau sebesar Rp230,5 miliar.

Di sepanjang tahun 2023, Perseroan masih fokus menyelesaikan pembangunan proyek yang sedang berjalan sambal menjajakipengembangan proyek yang prospektif di tahun mendatang. Pada tahun 2023, Perseroan mencatatkan penjualan dan pendapatan sebesar Rp82,32 miliar, turun sebesar 70,13% atau Rp 193,28 miliar jika dibandingkan dengan tahun 2022 yang tercatat sebesar Rp275,60 miliar. Penurunan tersebut merupakan dampak dari penerapan PSAK 72 dimana penjualan dan pendapatan tidak dapat dibukukan apabila belum dilakukan serah terima. Sehingga mayoritas segmen penjualan dan pendapatan real estat Perseroan hanya berasal dari proyek yang sudah dapat melakukan serah terima yaitu Collins Boulevard tower I, Selain itu, untuk proyek Perseroan yang saat ini sedang berjalan seperti Marc’s Boulevard, Holdwell Business Park, Sequoia Hills dan Tanamori belum dapat diakui penjualannya.

Meningkatnya beban usaha yang berasal dari beban penjualan, beban umum & administrasi sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari pengembangan proyek yang saat ini sedang berjalan, sementara pendapatan dan penjualan Perseroan belum dapat dibukukan secara maksimal karena PSAK 72 membuat Perseroan membukukan rugi neto tahun berjalan sebesar Rp146,45 miliar di tahun 2023.

Dari posisi keuangan, Perseroan mencatatkan pertumbuhan jumlah aset
dari Rp2,08 triliun di tahun 2022 menjadi Rp2,21 triliun di tahun 2023.
Jumlah liabilitas juga meningkat dari Rp1,43 triliun di tahun 2022 menjadi
Rp1,59 triliun di tahun 2023, sementara jumlah ekuitas mengalami
penurunan menjadi Rp622,77 miliar di tahun 2023.

KEBIJAKAN STRATEGIS DALAM MEMANFAATKAN PELUANG

Di tahun 2023, Perseroan tetap fokus dalam menerapkan strateginya untuk mengembangkan rumah tapak, Modern Business Park dan City Development. Selain itu, Perseroan juga fokus kepada hunian yang berlokasi strategis dengan akses transportasi terintegrasi; masuk ke growth area baru di luar Jabodetabek; dan penambahan land bank serta proyek baru dengan sistem Partnership & Collaboration.

Perseroan sudah mulai mengembangkan pada wilayah di luar Jabodetabek untuk terus mengembangkan usaha dengan fokus untuk menjalin kemitraan dan kolaborasi, melakukan pendekatan layanan bersama, efisiensi struktur permodalan dan menjalankan pendekatan investasi.

Perseroan melanjutkan proses persiapan pengembangan proyek Tanamori di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur yang mengusung konsep “World-Class Digital Sustainable Tourism Destination”. Kawasan tersebut saatini sedang dalam proses mendapatkan status Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

PROSPEK USAHA

Seiring pemulihan ekonomi global dan stabilitas perekonomian nasional, sektor properti dalam negeri diprediksi akan mengalami kenaikan permintaan. Investasi dan pembangunan infrastruktur di berbagai wilayah menjadi salah satu pendorong utama pertumbuhan sektor properti. Selain itu, kebijakan pemerintah yang memberikan stimulus bagi sektor properti

nasional melalui insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) untuk hunian hingga harga Rp5 miliar, juga akan semakin mempermudah masyarakat membeliproperti. Pengembangan proyek Perseroan dengan prospek yang sangat baikdan beragam yang terus berjalan serta didukung dengan kondisi perekonomian yang diperkirakan akan terus membaik, Perseroan optimis dapat mencapai pertumbuhan kinerja yang signifikan dalam tiga hingga lima tahun mendatang.

PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN

Penerapan tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance/GCG) memiliki peranan penting dalam memastikan seluruh keputusan bisnis maupun aksi korporasi yang dilakukan Perseroan dapat berjalan dengan baik, sesuai rencana dan mencapai hasil yang diharapkan. Selain aspek utama untuk memastikan pemenuhan ketentuan dan peraturan yang berlaku, GCG juga diterapkan secara transparan, akuntabel, bertanggung jawab, independen, dan wajar. Pelaksanaan aksi korporasi right issue yang dilakukan Perseroan di tahun 2022 menjadi salah satu contoh keberhasilan penerapan GCG dengan dukungan seluruh organ di dalamnya. 

Seluruh organ GCG Perseroan telah menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik sesuai dengan pedoman kerja dan piagam masing masing. Peningkatan penerapan GCG juga dilakukan secara berkesinambungan dan berkelanjutan agar dapat memberikan nilai lebih bagi para pemangku kepentingan dalam jangka panjang.

KOMITMEN TERHADAP KEBERLANJUTAN BISNIS

Dengan memegang teguh komitmen terhadap keberlanjutan bisnis, Perseroan berharap dapat menciptakan nilai tambah dan memberikan dampak positif yang berkelanjutan dari setiap kegiatan bisnis yang dijalankannya terhadap masyarakat dan bangsa..

Komitmen pada keberlanjutan bisnis juga mencakup aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola (LST). Salah satu proyek Perseroan yang sedang dikembangkan yakni Tanamori merupakan kawasan pariwisata kelas dunia yang sedang dalam proses mendapatkan status Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Perseroan berencana menghadirkan komplek komersil pariwisata seperti pusat edukasi pariwisata Flores, vila, dan boutique hotel. Sehingga, proyek tersebut tidak hanya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat, namun juga dapat menjaga kelestarian keanekaragaman hayati yang ada di dalamnya, yang sejalan dengan konsep keberlanjutan. Selain itu, Perseroan juga berkomitmen untuk memberikan kontribusi terhadap pelestarian lingkungan dalam setiap proyek-proyeknya. Secara total, Perseroan mengalokasikan sekitar 37,36 hektar lahan hijau di seluruh proyeknya mencakup Brooklyn, Yukata, Collins Boulevard, Marcs Boulevard, Sequoia Hills, Holdwell Business Park, dan Tanamori. Pada proyek Sequoia Hills sendiri, Perseroan mendedikasikan sekitar 10 hektar lahannya sebagai integrated park dengan ratusan spesies tumbuhan dan bunga. Perseroan juga terus menerapkan inisiatif-inisiatif seperti upaya penggunaan energi listrik dan bahan bakar secara efisien, upaya mengurangi jejak karbon operasionalnya, penggunaan air sesuai kebutuhan, dan pengelolaan limbah.

Pada aspek sosial, Perseroan memberikan kontribusi melalui kegiatan tanggung jawab sosial perusahan (Corporate Social Responsibility/CSR) dalam bidang kesehatan, sarana umum dan ibadah, bencana alam, serta pengembangan masyarakat. Perseroan telah menyalurkan donasi dan melaksanakan kegiatan CSR dengan total biaya mencapai Rp323 juta di tahun 2023. Dari sisi ketenagakerjaan, Perseroan melakukan pengembangan Human Capital dengan fokus utama untuk regenerasi, pengembangan, dan transfer pengetahuan. Selain itu, Perseroan memastikan telah memberikan kesetaraan kesempatan dalam bekerja tanpa adanya diskriminasi, lingkungan bekerja yang layak dan aman, tidak mempekerjakan tenaga kerja anak ataupun paksa, memberikan imbalan kerja sesuai dengan ketentuan yang berlaku, serta memberikan program pengembangan dan pelatihan secara berkesinambungan kepada karyawan.

Perseroan senantiasa mengintegrasikan aspek lingkungan, sosial dan tata kelola dalam kegiatan operasinya sebagai bagian dari strategi keberlanjutannya. Dengan memastikan keseimbangan antara aspek ekonomi, lingkungan, dan sosial, maka Perseroan akan mampu menjaga keberlanjutan bisnisnya dalam jangka Panjang dan memberikan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan.

PERUBAHAN KOMPOSISI DIREKSI

Di sepanjang tahun 2023 tidak terdapat perubahan komposisi Direksi, sehingga susunan per 31 Desember 2023 adalah sebagai berikut:

Direktur Utama                     : Ishak Chandra

Direktur Sales & Marketing : Chandra

Direktur Procurement           : Johanes L. Andayaprana

Direktur Keuangan                : Stanley Setia

Direktur Independen           : Dr. Yohanes Eddy Christianto SE, Ak. MBA

PENUTUP

Atas nama Direksi Perseroan, kami ingi n menyampaikan apresiasi yang tulus kepada Dewan Komisaris, seluruh karyawan, pelanggan, mitra bisnis, pemegang saham, dan para pemangku kepentingan lainnya. Terima kasih atas dedikasi, kerja keras, kepercayaan, dan dukungannya dalam setiap langkah Perseroan.

Dengan kerja sama, komitmen, dan dedikasi dari semua pihak terkait, Perseroan mampu mengatasi berbagai tantangan di sepanjang tahun 2023. Perseroan berharap dapat terus memperkuat hubungan dengan seluruh pemangku kepentingan dan bersama-sama mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan di masa depan.